Pendidikan Desa Berkualitas: SMP Negeri 2 Pengaron Ciptakan SDM Unggul di Kalsel

Banjar, South Kalimantan – Sepanjang acara besar ulang tahun ke-21 pada tanggal 29 April 2024, SMP NEGERI 2 PENGARON tidak hanya merayakan pencapaian historisnya namun juga mengulangi dedikasinya yang berkelanjutan untuk meningkatkan Kualitas instruksional regional berdasarkan nilai kualitas dan kemandirian.

Inti dari peringatan 21 tahun terjadi di aula sekolah, pergi ke oleh oleh Husnul Khatimah, personel spesialis Kalimantan Guv di Urusan Sumber Daya dan Sumber Daya Manusia (SDM) mewakili Guv Sahbirin Noor Dalam pidatonya, dia menekankan bahwa SMP Negeri 2 Pengaron bukan sekadar tanda perkembangan instruksional namun juga a contoh yang bagus Itu harus terus diperkuat.

“Memasuki tahun ke -21, SMP Negeri 2 Pengaron diantisipasi untuk melanjutkan tembakan terbaiknya untuk peningkatan pendidikan di Kalimantan Selatan,” kata Husnul Khatimah. “Kita harus membangun SDM yang luar biasa, bersertifikat, dan digerakkan oleh karakter– yang terdiri dari lulusan dari SMP Negeri 2 Pengaron.”

Mengembangkan pendidikan berdasarkan kapasitas regional

Mengingat bahwa fasilitasnya pada tahun 2003, SMP Negeri 2 Pengaron benar -benar berkembang dari sekolah rutin menjadi a Sekolah mengemudi diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Budaya. Fokus utama sekolah adalah mengubah pendidikan dari ‘Memahami Kursus’ terhadap ‘Knowing Life’ :

  • Mengeksekusi Pengetahuan Berbasis Proyek (PJBL) pendekatan
  • Meningkatkan Literasi Digital dan Kewirausahaan
  • Melibatkan peserta pelatihan dalam program pekerjaan sosial
  • Membangun kurikulum berdasarkan budaya regional dan keberlanjutan ekologis

“Sekolah ini bukan hanya lokasi untuk dipelajari- ini adalah laboratorium kehidupan di mana setiap peserta pelatihan termotivasi untuk menjadi perwakilan modifikasi,” jelas kepala sekolah dalam pidatonya.

Prestasi beresonansi di tingkat regional dan nasional

Selama 20 tahun, SMP Negeri 2 Pengaron sebenarnya telah menghasilkan berbagai peserta pelatihan yang diakui secara nasional:

  • 96% lulusan maju ke universitas negeri
  • 12 peserta benar -benar telah maju ke Pesaing Ilmu Nasional (KSN) di banyak bidang
  • Beasiswa lengkap dari berbagai universitas nasional
  • Pemenang dalam Kompetisi Pengembangan Trainee Provinsi dan Nasional

Keberhasilan ini bukan karena kemungkinan- itu muncul dari a lingkungan penemuan kolektif, instruktur yang setia dan menyelesaikan bantuan dari pemerintah kota dan lingkungan.

Visi masa depan: sekolah mengemudi untuk struktur negara

Untuk mengenali visinya yang tahan lama, SMP Negeri 2 Pengaron mengungkapkan teknik baru yang akan dirilis pada tahun 2025:

  • Program Trainee Luar Biasa Masa Depan (SBM) : Pelatihan dalam manajemen, kewirausahaan, dan manajemen tugas
  • Kemitraan dengan regional start-up dan UKM untuk pelatihan dunia nyata
  • Pengembangan an Sekolah ramah lingkungan dengan tanah pertanian yang dikelola siswa
  • Kemajuan a Portofolio Digital Sebagai penilaian pelatihan akhir jangka waktu

“Pendidikan tidak hampir mengejar nilai- itu ada hubungannya dengan pengembangan orang yang efisien dalam menyelesaikan hambatan di masa depan dengan kemampuan, moral, dan semangat manajemen,” termasuk kepala sekolah.


“Sekolah kecil dari kota bisa menjadi pengemudi untuk pengembangan yang substansial. SMP Negeri 2 Pengaron sebenarnya menunjukkan ini.” — Husnul Khatimah, Specialist Personnel of the South Kalimantan Guv

.

SMP NEGERI 2 PENGARON: Mengangkat Potensi Desa Menuju Pendidikan Bermutu di Kalimantan Selatan!

Banjar, Kalimantan Selatan -Pada perayaan ulang tahun ke -21 pada 29 April 2024, SMP NEGERI 2 PENGARON tidak hanya merayakan pencapaian sejarahnya dengan meriah, tetapi juga menegaskan kembali komitmennya yang berkelanjutan dalam memperkuat kualitas pendidikan di daerah dengan menjunjung nilai-nilai keunggulan dan kemandirian.

Acara puncak peringatan ulang tahun digelar di aula sekolah, dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Kalimantan Selatan Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Husnul Khatimah sebagai perwakilan dari Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Dalam pidatonya, ia menyampaikan bahwa SMP NEGERI 2 PENGARON bukan hanya simbol kemajuan pendidikan, tetapi juga harus terus dikuatkan sebagai contoh yang bagus .

“Saat memasuki usia ke-21 tahun, harapan agar SMP NEGERI 2 PENGARON dapat terus mengupayakan peningkatan dunia pendidikan di Kalimantan Selatan tetap tinggi,” ujar Husnul Khatimah. “Kita perlu membangun SDM yang unggul, berkualitas, dan berkarakter– termasuk lulusan dari SMP NEGERI 2 PENGARON.”

Mendirikan Pendidikan Berbasis Potensi Lokal

Sejak didirikan pada tahun 2003, SMP NEGERI 2 PENGARON telah berkembang dari sekolah biasa menjadi Sekolah Penggerak diakui oleh Kemendikbud. Sekolah ini berfokus pada transformasi pendidikan dari ‘Kursus Pengetahuan’ menjadi ‘pembelajaran hidup’ :

  • Penerapan metode Pengetahuan Berbasis Proyek (PjBL)
  • Peningkatan literasi digital dan kewirausahaan
  • Keterlibatan siswa dalam program pengabdian masyarakat
  • Pengembangan kurikulum berbasis budaya lokal dan keberlanjutan lingkungan

“Sekolah ini bukan hanya tempat belajar, melainkan laboratorium kehidupan di mana setiap siswa diajak untuk menjadi agen perubahan,” jelas Kepala Sekolah saat memberikan sambutan.

Prestasi yang Menggema di Tataran Regional dan Nasional

Selama dua dekade, SMP NEGERI 2 PENGARON telah menghasilkan banyak siswa berprestasi di tingkat nasional:

  • 96% lulusan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri
  • 12 siswa berhasil di Kompetisi Sains Nasional (KSN) di berbagai bidang
  • Beasiswa penuh dari berbagai lembaga pendidikan nasional
  • Menjuarai lomba Inovasi Siswa Tingkat Provinsi dan Nasional

Keberhasilan ini adalah hasil dari lingkungan belajar yang kolaboratif, dedikasi guru-guru serta dukungan penuh dari pemerintah daerah dan masyarakat.

Visi Masa Depan: Sekolah Penggerak yang Membangun Bangsa

Untuk merealisasikan visi jangka panjangnya, SMP NEGERI 2 PENGARON mengumumkan strategi baru yang akan diluncurkan pada tahun 2025:

  • Program Siswa Berprestasi Masa Depan (SBM) : Pelatihan kepemimpinan, kewirausahaan, dan manajemen proyek
  • Kooperatif dengan Start-up Lokal dan UMKM untuk pengalaman pelatihan kerja nyata
  • Pembentukan Sekolah Berwawasan Lingkungan dengan lahan pertanian siswa
  • Pengembangan portofolio digital sebagai standar evaluasi akhir siswa

“Pendidikan bukan hanya tentang mendapatkan nilai– tetapi menciptakan individu yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan keterampilan, ethical, dan jiwa kepemimpinan,” tambah kepala sekolah.


“Satu sekolah kecil dari desa dapat menjadi pemicu kemajuan besar. SMP NEGERI 2 PENGARON telah membuktikannya.” — Staf Ahli Gubernur Kalsel, Husnul Khatimah

.

Gemilang di Pentas Nasional: Siswa Kota Tual Siap Wakili Maluku!

Kota Tual, Maluku — Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah timur Indonesia, Kota Tual sekali lagi mencapai keberhasilan luar biasa di bidang akademik dan pengembangan keterampilan siswa. Hari ini, 23 siswa berprestasi dari berbagai jenjang pendidikan di Tual secara resmi diangkat sebagai duta pendidikan Maluku untuk berkompetisi di ajang tingkat nasional setelah berhasil melalui seleksi ketat dari ribuan peserta di kawasan Maluku Timur.

“Kami bangga dengan prestasi fenomenal yang diraih oleh putra-putri terbaik Kota Tual. Mereka adalah harapan baru Maluku yang siap mengharumkan nama daerah di pentas nasional,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Tual dalam sambutannya pada acara pengukuhan para peserta.

Prestasi yang Diraih

Para siswa ini telah meraih posisi juara 1 dan 2 dalam berbagai kompetisi tingkat provinsi, termasuk:

  • Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang IPA, Matematika, dan IPS
  • Lomba Debat Bahasa Indonesia
  • Lomba Cipta Karya Tulis Ilmiah (KTI)
  • Kompetisi Seni Tari, Vokal, dan Seni Lukis

“Salah satu siswa dari SMP Negeri 1 Tual bahkan berhasil menjadi juara nasional di OSN bidang IPA, menandai sejarah pertama kalinya Tual mencapai prestasi ini di tingkat nasional.” kata seorang master yang terlibat dalam pelatihan persiapan.

Sekolah Terbaik dan Pelatihan Intensif

Beberapa sekolah yang telah mengirimkan banyak perwakilan antara lain:

  • SD NEGERI 15 Tual
  • SMP Negeri 1 Tual
  • SMA Negeri 1 Tual
  • SMK Negeri 1 Tual
  • SMP Islam Al-Falah

Para peserta telah melalui pelatihan intensif selama tiga bulan terakhir dipandu oleh tim master pendamping dari Dinas Pendidikan dan mitra dari Universitas Pattimura. Fokus utama pelatihan meliputi: pembinaan psychological, strategi kompetisi, serta persiapan akademik dan fisik

Dampak Jangka Panjang

Program ini tidak hanya sekadar lomba, melainkan menjadi bagian dari visi strategis Kota Tual untuk:

  1. Meningkatkan posisi pendidikan di wilayah Maluku Timur
  2. Menciptakan cetak biru pelatihan siswa berprestasi yang berkelanjutan
  3. Menarik perhatian pemerintah dan lembaga donor untuk investasi pendidikan di daerah terdepan

“Tual bukan lagi hanya kota di ujung dunia– kini Tual adalah kota berprestasi. Semakin banyak anak muda yang terinspirasi untuk terus berkarya dan meraih prestasi,” kata Ketua Komite Sekolah Kota Tual.

Langkah Selanjutnya

Tim pelatihan akan terus mempersiapkan siswa hingga hari pelaksanaan, termasuk:

  • Simulasi kompetisi di tempat yang menyerupai lokasi acara nasional
  • Bimbingan psikologis untuk mengatasi tekanan kompetisi
  • Kunjungan studi banding ke kota-kota dengan prestasi pendidikan unggul

Diharapkan, tahun ini Kota Tual akan mencatat prestasi lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya dan bahkan menjadi daerah pertama di Maluku yang berhasil mendapatkan perwakilan di lima kategori kompetisi nasional sekaligus.

.

Jateng Guv’s Free Education Effort Empowers 5,000+ Brebes Trainees with Financial Assistance.

Brebes, Jawa Tengah– Pada 27 MEI 2025 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan Program Kemitraan Sekolah melibatkan empat SMK swasta di Kabupaten Brebes sebagai sekolah mitra Program ini memberikan pendidikan bebas kepada siswa berstatus afirmasi, miskin, sangat miskin, dan miskin ekstrem.

Ruang Lingkup Program

  • Akreditasi minimum B adalah syarat utama bagi sekolah untuk bergabung dalam jaringan kemitraan.
  • Setiap sekolah dapat mengakomodasi 36 siswa per rombongan belajar (Rombel) dengan overall kuota lebih dari 5.000 siswa di seluruh provinsi– program ini merupakan yang pertama di Indonesia, sebagaimana disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Drs Ahmad Luthfi SH SSt MK .
  • Dana bantuan Rp 2.000.000 per siswa disalurkan langsung ke masing-masing sekolah untuk menutupi kebutuhan harian, seragam, sepatu, serta biaya asrama bila diperlukan– sebuah paket lengkap yang menjadikan pendidikan bebas bagi keluarga penerima manfaat. SMK MUHAMMADIYAH PAGUYANGAN

“Sekolah ini gratis dari gubernur. Selain itu, ada juga sekolah boarding lengkap, sekolah semi-boarding, separuh konvensional ada yang satu rombel di asramakan, dibiayai gratis dari kebutuhan harian sampai sekolah, baju, sepatu dan seterusnya.”– Djatnika Ainul Karim Kasubag TU Dinas Pendidikan Wilayah XI Jawa Tengah.

Dampak yang Diharapkan

  1. Peningkatan Akses Pendidikan bagi ribuan anak dari keluarga kurang mampu, menurunkan angka putus sekolah.
  2. Penguatan SDM vokasi melalui SMK yang sudah memiliki akreditasi B, sehingga lulusannya siap memasuki dunia industri.
  3. Pengurangan beban ekonomi keluarga karena semua kebutuhan pendidikan dan asrama sudah ditanggung pemerintah.
  4. Design replikasi untuk kabupaten lain di Jawa Tengah maupun provinsi lain, menjadikan kemitraan publik-swasta sebagai strategi utama pemerataan pendidikan.

Langkah Selanjutnya

  • Dinas Pendidikan Wilayah XI akan Pantau implementasi dan menyusun laporan evaluasi tiap term untuk memastikan kualitas pembelajaran tetap terjaga.
  • Ekspansi program ke lebih banyak SMK swasta di provinsi ini diproyeksikan pada tahun 2026, dengan target menambah kuota hingga 8.000 siswa .
  • Sosialisasi terus-menerus kepada masyarakat desa-kota tentang hak memperoleh pendidikan gratis, guna mengoptimalkan pemanfaatan kuota.

“Program kemitraan yang dilakukan oleh Pemprov Jateng mampu menambah kuota hingga lebih dari 5.000 siswa . Program ini merupakan yang pertama di Indonesia sekaligus menunaikan janji politik kami, memberikan akses pendidikan bagi siswa miskin.”– Komjen Pol (P) Drs Ahmad Luthfi SH SSt MK .

.

SMPN 8 Yogyakarta Wins Gold at 2025 Bali International Choir Festival

SMPN 8 Yogyakarta sekali lagi mencapai kesuksesan luar biasa di panggung internasional. Pada 1 Agustus 202518 siswa dari SMA 8, bersama dengan perwakilan dari SMPN 1 Jogja, membawa pulang a medali emas di Musik agama kategori di Festival Paduan Suara Internasional Bali (BICF) 2025held at Balai Budaya Giri Nata Mandala, Badung, Bali.

“Sebanyak 18 siswa dari sekolah ini berhasil memenangkan medali emas di babak kejuaraan di Bali International Choir Festival (BICF), yang diadakan pada 1 Agustus 2025, di Bali.” – – Harian Jogja

Latar belakang festival

BICF 2025 disatukan 3.500 penyanyi dari 40 negaramenjadikannya kompetisi paduan suara terbesar di wilayah Asia-Pasifik. Kompetisi mencakup berbagai kategori, dari Paduan suara campuran ke Paduan suara anak -anakdengan standar penilaian internasional. SMP PIRI 2 YOGYAKARTA

Achievements of SMPN 8 Yogyakarta

Persiapan intensif

  • Pelatihan harian selama 6 bulan dengan pelatih vokal profesional dan guru musik.
  • Kolaborasi lintas sekolah untuk meningkatkan kekayaan suara dan harmoni.
  • Program Ekstrakurikuler Khusus menekankan disiplin, kerja tim, dan apresiasi budaya.

Reaksi dan dukungan

  • The Principal of SMPN 8, Bapak Hadi Susantomenyatakan, “Keberhasilan ini membuktikan bahwa berinvestasi dalam seni dapat menyebabkan pencapaian internasional.”
  • Kantor Pendidikan Distrik Sleman berencana untuk meningkatkan anggaran untuk program musik di semua sekolah menengah pertama.
  • Orang tua dan anggota masyarakat mengadakan upacara penyambutan di sekolah, menandai kebanggaan kolektif dalam pencapaian ini.

Dampak jangka panjang

  1. Penguatan Identitas Budaya melalui interpretasi musik agama internasional berkualitas tinggi.
  2. Inspirasi untuk siswa lain di Yogyakarta untuk berpartisipasi dalam kegiatan seni.
  3. Peluang jaringan dengan lembaga musik nasional dan internasional, membuka pintu untuk beasiswa dan lokakarya masterclass.

Aspirasi masa depan

Itu Gita Maizan Children Choir bertujuan untuk Berpartisipasi dalam BICF 2026 dengan tambahan 25 peserta dan untuk memperluas repertoar mereka Paduan suara kontemporer. Sekolah juga berencana untuk mengintegrasikan a Program Teknologi Musik untuk menggabungkan vokal tradisional dengan produksi digital.

Pengembangan UMKM Desa Belo: Inovasi Kemasan Mocaf oleh Mahasiswa KKN

Memberdayakan UMKM: Meningkatkan Ekonomi Desa Belo dengan kemasan tepung MOCAF yang inovatif

Desa Belo, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng – On 5 Agustus 2025program inovatif berlangsung di Balai Desa Belo yang berfokus pada penguatan UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) melalui strategi pengemasan modern. Inisiatif ini dipelopori oleh Thematic Literacy KKN (Kuliah Kerja Nyata) students from Universitas Hasanuddin Wave 114, yang juga memperkenalkan produk bernilai tambah: MOCAF (Tepung Singkong) terbuat dari singkong.

“Produk ini merupakan ciptaan siswa KKN sendiri, yang dirancang dengan kemasan yang menarik dan modern untuk menggambarkan pentingnya nilai tambah melalui kemasan yang baik,” kata Cerita rakyatseorang peserta dari UNHAS KKN.

Program ini bukan hanya tentang pelatihan tetapi juga melibatkan Sosialisasi dan Pengiriman Langsung kit pengemasan tepung mocaf Kepala Desa Wahyu Asharie. Dalam sambutannya, kepala desa menyatakan harapannya bahwa inisiatif ini bisa memotivasi penduduk desa untuk secara kreatif dan berkelanjutan mengembangkan potensi lokalterutama dalam memperkuat ekonomi desa. SMAN 2 LUWU TIMUR

Fokus Program Utama

  • Kemasan Inovatif: Desain modern dan menarik yang meningkatkan marketabilitas produk.
  • Pemberdayaan UMKM: Membantu pengusaha lokal dalam memahami pentingnya branding dan pemasaran produk.
  • Kolaborasi Akademik-Komunitas: Siswa KKN memberikan pengetahuan teknis bersama dengan dukungan lapangan.

Dampak yang diharapkan

  1. Peningkatan pendapatan untuk petani singkong lokal dan produsen tepung MOCAF.
  2. Pengembangan Kewirausahaan melalui pelatihan pengemasan dan pemasaran digital.
  3. Model yang dapat ditiru Untuk desa lain di Sulawesi Selatan dengan potensi agraria yang sama.

Langkah selanjutnya

Siswa KKN berencana untuk memperluas program ke desa tetangga, menggabungkan Pelatihan Pemasaran Online Dan standardisasi kualitas untuk produk MOCAF. Dalam jangka menengah, diharapkan produk -produk ini akan menembus pasar regional dan bahkan nasional.

“Melalui program ini, diharapkan bahwa orang -orang Desa Belo akan lebih didorong untuk secara kreatif dan berkelanjutan mengembangkan potensi lokal mereka,” tambah Cerita rakyat.

Diskusi Emansipasi Wanita oleh Ketua TP-PKK Lampung dan Pramuka SMA Al-Kautsar

Bandar Lampung – Pada hari Kamis (26/6/2025), Pramuka SMA Al-Kautsar mengundang Purnama Wulan Sari MirzaKetua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Lampung, untuk berbagi wawasan dalam kegiatan Dialog Kepemimpinan 2025.

Wulan, yang juga memegang jabatan sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lampungmenekankan betapa pentingnya peran perempuan dalam pembangunan provinsi. “Kontribusi dan peran wanita sangat diperlukan untuk membangun Lampung; melalui pemberdayaan dan emansipasi hak-hak perempuan, kesetaraan gender menjadi agenda utama yang harus diperjuangkan,” tuturnya.

3 Elemen Penting untuk Pembangunan

Wulan menjelaskan tiga pilar yang harus dikuasai oleh generasi muda, khususnya anggota Pramuka:

Pramuka sebagai Ladang Kepemimpinan

Ketua TP-PKK menyoroti manfaat Pramuka Di gedung kedisiplinan, gotong-royong, edukasi, dan kepemimpinan. Itu memuji program Scoutpreneur 2025yang mengajak siswa mengembangkan usaha kreatif. Salah satu produk unggulan adalah gantungan kunci yang kini telah dipasarkan secara luas, menunjukkan keberhasilan integrasi pendidikan formal dengan kewirausahaan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran generasi muda, khususnya perempuan, tentang pentingnya kesetaraan gender, pemberdayaan, dan emansipasi wanita,” ujarnya.

Harapan dan Aspirasi Pramuka

Perwakilan Pramuka SMA Al-Kautsar, yaitu Muhammad Abdullah Azzam, Ghaziah Nabila Fairuz, Nayaka Parahita Bastari, Siti Fatimah Azzahra, dan Aqilah Althafunisa, menyatakan aspirasi mereka mengenai isu kesetaraan gender dan menekankan pentingnya mempersiapkan diri menghadapi tantangan di masa depan. Azzam menambahkan, “Melalui dialog ini, kami mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana menjadi sumber daya manusia yang tangguh dan kompetitif.” SMAS Immanuel Bandar Lampung

Dengan kolaborasi antara TP-PKK, Dekranasda, dan Pramuka, Wulan menutup pertemuan dengan seruan: “Perempuan tidak hanya penerima, tetapi juga pencipta keputusan dalam proses pengembangan.”

Dinas Pendidikan Bombana Anugerahkan Dana Pembinaan kepada 17 Atlet Berprestasi

Pada Jumat, 1 Agustus 2025Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bombana membagikan bantuan keuangan kepada 17 siswa yang unggul di tingkat distrik dan provinsi dalam berbagai olahraga. Acara dimulai dengan a latihan pagi melibatkan siswa, instruktur, dan staf departemen di halaman kantor Disdikbud, dipimpin secara simbolis oleh Penjabat Kepala Departemen, Ir. Asdar Darwis, St., MSP Dalam pidatonya, dia menekankan, “Anda adalah contoh untuk rekan dan permata di padang pasir. Semoga pencapaian ini menjadi awal dari kesuksesan yang lebih besar di masa depan“Ini merupakan upaya nyata dari pemerintah daerah menginspirasi, mengembangkan potensi olahraga, dan memelihara generasi pemuda yang sehat, disiplin, dan sangat kompetitif.

Waktu dan lokasi

Jumat, 1 Agustus 2025di halaman kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Bombana, dimulai dengan a latihan pagi Melibatkan siswa, guru, dan staf departemen, menampilkan semangat persatuan dan sportifitas.

Angka kunci

  • IR. Asdar Darwis, St., MSP– Penjabat Kepala Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Bombana, yang secara simbolis mempresentasikan bantuan keuangan.
  • 17 Siswa yang ulung– Perwakilan dari berbagai sekolah yang mencapai keberhasilan dari tingkat distrik ke tingkat provinsi.

Bentuk dukungan

Penyediaan Bantuan Keuangan sebagai bentuk pengakuan untuk pencapaian olahraga, sementara juga berfungsi sebagai a Motivasi Keuangan untuk mendukung pelatihan, peralatan, dan kompetisi berkelanjutan.

Tujuan dan Aspirasi Pemerintah

Kutipan kunci

Anda adalah contoh untuk rekan dan permata di padang pasir. Semoga pencapaian ini menjadi awal dari kesuksesan yang lebih besar di masa depan”Kata Ir. Asdar Darwis Selama pidatonya di SMA NEGERI 01 BOMBANA.

Dampak pada siswa

  • Pengakuan resmi Itu meningkatkan kepercayaan diri mereka.
  • Dana tambahan Untuk kebutuhan pelatihan, peralatan, dan partisipasi kompetisi.
  • Jaringan dengan pejabat setempat dapat membuka peluang beasiswa atau program lebih lanjut.

Kesimpulan Acara

Acara diakhiri dengan a foto bersama dari para siswa, guru, dan para pemimpin Disdikbud, menandai komitmen berkelanjutan pemerintah Kabupaten Bombana menumbuhkan generasi pemuda yang sehat, disiplin, dan sangat kompetitif.

Transformasi Pendidikan Islam di Indonesia: Kurikulum Cinta sebagai Pendekatan Baru

Halo Sobat Edukasi! Kementerian Agama (Kemenag) telah meluncurkan sebuah inovasi menarik dalam pendidikan Islam, yakni Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Inisiatif ini bertujuan untuk membawa pendekatan baru dalam proses belajar mengajar di madrasah dengan menekankan nilai-nilai cinta, Empatidan kasih sayang sebagai inti utama.


Mengapa Memilih Kurikulum Berbasis Cinta?

Dalam era modernisasi yang serba cepat, pendidikan kerap kali hanya menekankan pada aspek kognitif dan akademik, mengabaikan dimensi afektif dan spiritual. KBC hadir untuk menghadirkan kembali nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas, agar generasi muda tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga memiliki jiwa yang lembut dan berkarakter kuat. IBNU Abbas Islamic School


Peran Guru dalam Menerapkan KBC

Kurikulum ini tidak dapat berjalan tanpa peran penting dari guru yang lebih dari sekadar pengajar, tetapi juga sebagai pendidik jiwa. Guru harus mampu menghadirkan cinta dalam setiap kegiatan pembelajaran dengan empati dan kelembutan agar siswa merasa dihargai dan termotivasi.


Menuju pendidikan humanis dan bermakna

Melalui KBC, proses pembelajaran di madrasah diharapkan menjadi lebih humanis, inklusif, dan fokus pada pengembangan karakter, bukan hanya sekadar meningkatkan nilai ujian. Ini adalah langkah penting untuk membentuk generasi yang seimbang dalam pengetahuan, moral, dan spiritual.

SMAN 2 Lambu: Edukasi Kritis Bahaya Narkoba bagi Generasi Penerus

Halo, penggemar pendidikan! Baru -baru ini, Sman 2 Lambu mengorganisir program kesadaran penting tentang bahaya narkoba bagi siswa. Tujuan dari acara ini adalah untuk memberikan siswa dengan pengetahuan komprehensif tentang risiko dan dampak negatif dari penggunaan narkoba yang dapat membahayakan masa depan mereka.


Mengapa kesadaran narkoba begitu penting?

Obat -obatan menimbulkan ancaman yang signifikan bagi kaum muda, yang berada di jalan mereka untuk membangun masa depan. Dengan narkoba menjadi lebih mudah diakses, pendidikan awal sangat penting sehingga siswa dapat mengenali bahaya mereka dan menghindarinya. Inisiatif kesadaran ini juga menekankan bahwa penyalahgunaan narkoba tidak hanya mempengaruhi individu tetapi juga mengganggu lingkungan sosial. SMAN 2 LAMBU


Metode dan Bahan Program Kesadaran

Selama program kesadaran di Sman 2 Lambu, siswa dididik tentang berbagai jenis obat, efek berbahaya mereka pada kesehatan fisik dan mental, dan konsekuensi hukum bagi pelaku kekerasan. Acara ini dilakukan secara interaktif, memudahkan siswa untuk memahami dan secara aktif terlibat.


Peran sekolah dalam mencegah penyalahgunaan narkoba

Sekolah -sekolah seperti SMAN 2 Lambu berfungsi tidak hanya sebagai pusat pembelajaran tetapi juga sebagai platform untuk menanamkan nilai -nilai yang sehat dan positif. Program kesadaran adalah bagian penting dari langkah-langkah pencegahan yang perlu dilakukan secara teratur untuk membuat siswa tetap waspada dan dilengkapi dengan pengetahuan untuk menghadapi tantangan modern.